Teknik coiling merupakan salah satu istilah yang pastinya tidak asing lagi bagi penggemar vape. Istilah ini berasal dari kata “coil” yang berarti gulungan kawat. Coil berfungsi sebagai penghantar arus listrik yang ditambah dengan daya baterai. Tujuannya adalah untuk mengubahnya menjadi uap dan memanaskan cairan.
Cara Mempraktekkan Teknik Coiling Vape
Secara umum, coiling merupakan kegiatan yang sering dilakukan vapers dengan cara melilitkan atau membentuk kawat pada alat vape. Umumnya, coiling dilakukan dengan menggunakan kawat yang dikenal sebagai round wire. Pengguna vape biasanya akan mengetahui waktu yang tepat untuk mengganti komponen vape, khususnya kawat pemanas. Berikut beberapa cara menggunakan teknik coiling:
1. Siapkan Semua Bahan
Pertama, Anda harus mempersiapkan seluruh bahan yang diperlukan. Proses coiling ini bisa dilakukan vapers dengan menggunakan berbagai macam bahan seperti nikelin, kanthal, dan guetta titanium. Kanthal dianggap lebih baik dalam hal tahan panas, meskipun membutuhkan waktu lebih lama untuk memanaskan vape. Sedangkan nikel memiliki penghantar panas dan titik leleh yang lebih seimbang.
Anda dapat memilih jenis coil yang sesuai dengan ketahanan panas, seperti RTA, RDA, RDTA, dan RBA. Jenis kawat pemanas tersebut akan bekerja dengan menggunakan atomizer vape. Saat ini, ada kawat pemanas khusus yang dirancang untuk jenis vape tertentu. Bahan yang akan digunakan meliputi pinset, round wire, obeng, kawat, gunting, serta coil jig.
Sebelum memulai proses coiling, persiapkan seluruh alat dengan baik. Pastikan Anda sudah menggunakan kawat dengan ukuran yang sesuai, lalu potong dengan panjang yang sama agar proses penggulungan lebih mudah.
2. Perhatikan Melilit Kawat
Teknik coiling berikutnya adalah melilit kawat yang akan meningkatkan luas permukaan dan berdampak positif pada rasa ketika menggunakan vape. Gunakan kawat pemanas jig untuk membantu proses tersebut. Masukkan ujung kawat ke dalam lubang paling bawah pada kawat pemanas jig untuk memastikan posisinya tepat, lalu lilitkan kawat satu lagi di bagian atas coil jig agar hasilnya maksimal.
3. Buat Kumparan Ganda
Untuk menghasilkan lebih banyak uap saat menggunakan vape, buatlah kumparan ganda dengan cara membuat dua lilitan kawat yang saling berhubungan. Penggunaan kumparan ganda akan menghasilkan lebih banyak uap daripada kumparan tunggal, sesuai dengan preferensi pengguna yang menyukai produksi uap melimpah saat vaping.
4. Lakukan Hati-hati dan Teliti
Selama proses penggulungan, lakukan dengan teliti dan hati-hati. Tekan dan putar secara perlahan pada bagian atas kawat pemanas jig untuk mencegah lilitan menjadi terlalu renggang atau rapat. Pastikan jumlah lilitan sesuai dengan ukuran post RDA, biasanya sekitar 6-8 lilitan, namun dapat disesuaikan dengan preferensi pribadi.
Setelah selesai melakukan teknik coiling, gunting bagian bawah kaki coil sesuai kebutuhan. Tarik perlahan kawat yang tergulung dan gunting pada bagian bawah kaki coil agar sesuai dengan ukuran yang diinginkan.
5. Pasang Coil ke Post RDA
Pasang coil yang telah dibuat ke dalam post RDA dengan cermat. Sesuaikan tinggi kawat pemanas dengan menggunakan air flow cap RDA untuk menghasilkan rasa yang pas saat menggunakan vape. Gunakan obeng untuk memastikan kawat pemanas berada dalam posisi lurus. Jika menggunakan RDA dual kawat pemanas, pastikan ada jarak yang tepat antara kedua coil.
Setelah berhasil memasang coil dengan benar, panaskan coil menggunakan daya rendah sekitar 35-40 watt. Tekan tombol firing secara perlahan hingga coil memanas dan memerah, lalu lepaskan. Saat pemanasan pertama kali, panas coil mungkin tidak menyebar secara sempurna. Untuk mengatasi hal tersebut, tekan tombol firing secara perlahan dan gunakan penjepit atau pinset untuk meratakan coil.
Keuntungan Teknik Coiling DIY
Proses coiling sebenarnya dapat dilakukan sendiri di rumah untuk menghemat biaya penggantian coil. Penting untuk mengikuti langkah-langkah dengan teliti agar mendapatkan hasil teknik coiling yang baik dan aman. Dengan melakukan coiling sendiri, pengguna dapat menyesuaikan coil sesuai preferensi pribadi dan meningkatkan pengalaman vaping mereka.
Dengan mengikuti panduan di atas, pengguna vape dapat mempraktekkan teknik coiling dengan lebih baik dan meningkatkan kualitas vaping mereka. Jangan ragu untuk mencoba berbagai jenis kawat dan teknik coiling untuk menemukan kombinasi yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.